Timika (PTIMES)- Lomba lari marathon dan jalan cepat pada kejuaraan atletik Papua Open Turnamen sekaligus Test Event Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua digelar Sabtu pagi (29/2/2020) di Kota Kuala Kencana Timika, Kabupaten Mimika, Papua.
Trek lari di dalam kota yang berada ditengah hutan itu dinilai sebagai salah satu trek terbaik dunia dan PON. Treknya bersih, bebas polusi dan unik karena berada di hutan belantara.
“Treknya merupakan salah satu yang terbaik di dunia dan sepanjang PON di tanah air merupakan yang paling terbaik dan unik. Treknya datar , bersih dan bebas polusi,”ungkap Pelatih Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) asal Nusa Tenggara Barat (NTB), Mayor Muhdan kepada pers di Kota Kuala Kencana, Sabtu pagi (29/2/2020).
Muhdan yang sudah malang melintang mendampingi atlet-atletnya mengikuti kejuaraan nasional maupun internasional mengakui trek lari Kuala Kencana memiliki keunggulan khusus.
Hal senada juga disampaikan pelari marathon Imam Mahdin yang senang dan bangga bisa berlomba di Kuala Kencana Timika dengan fasilitas pendukung PT. Freeport Indonesia yang sangat memadai.
“Sangat bagus treknya dan bersih. Saya senang berlomba disini,”ungkap Imam yang berhasil menyabet medali emas marathon Papua Open 2020.
Drs Umaryono,Tekhnikal Delegate (TD) Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengatakan selain PON, trek Kuala Kencana bisa digunakan untuk menggelar iven nasional maupun internasional.
Sementara itu, Direktur PT. Freeport Indonesia Claus Wamafma mengatakan bangga karena Freeport ikut mendukung penyelenggaraan PON XX di Tanah Papua.
“Saya senang ya, kota Kuala Kencana Freeport ikut mendukung pelaksanaan PON. Dan hari ini ada tes event PON,”kata Wamafma kepada wartawan yang menyaksikan langsung lomba marathon dan jalan cepat di alun-alun Kota Kuala Kencana.
Kata Wamafma, lomba marathon dan jalan cepat putra dan putri di Kuala Kencana telah didahului dengan observasi dan telah mendapatkan rekomendasi tim TD PB PASI.
“Saya dengar laporan dari KONI Mimika untuk peggunaan trek di Kuala Kencana telah dilakukan observasi berkali-kali. Tadi saya juga bicara dengan tim teknik PASI (Tehknikal Delegate) bahwa treknya memenuhi persyaratan karena tracknya cukup flat dan dari sisi lain cukup baik dari sisi lingkungan dan unik karena berada di tengah tengah hutan yang masih alamiah, bersih,” ujarnya.
Petinggi PT Freeport Indonesia ini juga mengatakan untuk mensukseskan PON di Kabupaten Mimika, pihaknya berkoordinasi intens dengan panitia Sub PB PON Mimika agar penyelenggaraan iven tersebut berjalan aman bagi peserta maupun warga setempat.
“ Diskusi diskusi selanjutnya dengan panitia tentunya dibutuhkan sehinga bisa menyajikan perlombaan yang benar aman, baik buat peserta tetapi juga untuk kita di Kota Kuala Kencana,”kata pria asal Biak itu.
Dengan suksesnya penyelenggaraan lomba marathon dan jalan cepat di Kuala Kencana, maka PASI berencana bekerjasama dengan komunitas lari Freeport Runners untuk menggelar iven nasional bahkan internasional.
Editor: HANS BISAY
Komentar