PAN Target 1 Kursi DPR-RI dari Papua Selatan

MERAUKE | PAPUA TIMES- Partai Amanat Nasional (PAN) menargetkan 1 kursi DPR-RI dari Provinsi Papua Selatan.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DWP) Partai PAN Provinsi Papua Selatan, Abdul Ganing mengatakan untuk mewujudkan target tersebut, seluruh Calon Anggota Legislatif (Caleg) dari partai berlambang Matahari itu diinstruksikan silahturahmi ke tengah-tengah masyarakat.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029, PILIHAN ANDA
  • Add your answer
Poll Options are limited because JavaScript is disabled in your browser.

“Kita tidak muluk-muluk, targetnya mininal 1 kursi untuk DPR RI dan semua Dapil ada kursi,”ungkap Abdul Ganing saat mendampingi Ketua DPP PAN, Zulkifli Hasan disela-sela Konsolidasi Partai PAN, di Swissbel Hotel Merauke, Selasa (23/1/2024).

Abdul mengatakan kehadiran Ketua Zulkifli Hasan di Papua Selatan untuk konsolidasi, guna pencapaian suara dan kursi di DPR. Pengurus, kader dan pendukung PAN diminta untuk memberikan pendidikan politik yang positif ke masyarakat dengan memilih calon wakil rakyat yang pro rakyat dan tidak melakukan money politik (politik uang)

Abdul yang juga Caleg DPR-RI daerah pemilihan Papua Selatan itu menegaskan bahwa pendidikan politik perlu disosialisasi dengan baik guna mengikis tradisi beli suara. Masyarakat patut disadarkan bahwa pilihannya menentukan arah dan masa depan pembangunan. Sehingga perlu memilih Caleg yang bekerja untuk rakyat.

Kata Abdul, mengubah kebiasaan jual beli suara tidaklah mudah. Butuh waktu untuk membangun kesadaran politik yang positif. Lebih baik bersedekah dan bukan berniat supaya dipilih. Karena itu, di internal PAN sendiri, bagi Caleg yang sudah terpilih lalu tidak melaksanakan tugas dan tidak menyuarakan aspirasi rakyat akan langsung dipecat.

“Saya sudah suruh tandatangan (Pakta Integirtas) semua Caleg, yang tidak mampu melayani masyarakat dan ada keluhan masyarakat ke kami, kami pecat sebagai bentuk ketegasan dari partai,” tegas Ganing.

“Kami harap Bawaslu lebih jeli dan melihat jangan sampai money politik ini merusak tatanan demokrasi yang kita sudah sama-sama jalani. Papua Selatan ini provinsi baru, kita butuh orang-orang yang bisa berbicara dan punya banyak link bagaimana APBN bisa masuk ke Papua Selatan,” pungkasnya.

Ketua Umum PAN selain melakukan konsolidasi di Merauke Papua Selatan, Zulkifli Hasan didampingi Sekjen PAN Eddy Soeparno dan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PAN dari Dapil Papua Mesakh Mirin juga menggelar kegiatan serupa di Kabupaten Yahukimo Provinsi Papua Pegunungan.

Pewarta | RUDIS