Dishub Papua Pastikan Tak Ada Penutupan Bandara dan Pelabuhan

JAYAPURA (PTIMES) – Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Recky D. Ambrauw memastikan tak ada rencana penutupan bandara dan pelabuhan, meski penularan Covid-19 masih meningkat signifikan terjadi di bumi cenderawasih.

Sehingga ia memastikan kabar atau berita penutupan bandara dan pelabuhan sebagaimana yang berkembang di masyarakat adalah hoax.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029, PILIHAN ANDA
  • Dr. BENHUR TOMI MANO | YERMIAS BISAI,S.H 53%, 55539 votes
    55539 votes 53%
    55539 votes - 53% of all votes
  • KOMJEN POL MATHIUS D FAKHIRI,SIK | ARYOKO RUMAROPEN 47%, 50051 vote
    50051 vote 47%
    50051 vote - 47% of all votes
Total Votes: 105590
26 November 2024
Voting is closed

“Tidak ada rencana penutupan bandara maupun pelabuhan. Semuanya masih berdasarkan pada surat atau kebijakan terakhir yang dikeluarkan pemerintah daerah”.

“Yakni Surat Edaran Nomor 440/10242/SET dan 550/10243/SET. Dalam surat edaran ini menyatakan tak ada penutupan bandara dan pelabuhan. Sehingga jika ada kabar yang menyatakan Pemprov akan menutup bandara dan pelabuhan itu tidak benar,” tegas Recky di Jayapura, Rabu.

Dia menambahkan, terkait kebijakan penanganan Covid-19 kedepan, nantinya sebelum 31 Juli 2020 mendatang akan dilaksanakan evaluasi dan penetapan keputusan baru terkait dengan hal itu.

“Apa keputusannya nanti kita tunggu saja dalam pembahasan bersama dengan kepala daerah,” ucap ia.

Diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Wakil Gubernur Klemen Tinal memastikan aktifitas penerbangan di wilayahnya masih didasarkan pada Surat Edaran Gubernur Nomor 440/10242/SET tertanggal 3 Juli 2020 tentang pencegahan, pengendalian dan penanggulangan COVID-19 yang berlaku sejak 4-31 Juli 2020.

Dengan demikian, sampai saat ini belum ada aturan baru terkait dengan aktifitas penerbangan dan pelayaran di bumi cnderawasih.

“Artinya selama belum ada kesepakatan yang baru, maka kebijakan program yang lama tetap jalan,” tutupnya.

EDITOR : ERWIN

Komentar