KKB Serang Pos Satgas ODC-2024 di Intan Jaya

JAYAPURA | PAPUA TIMES- Situasi keamanan di Kabupaten Intan Jaya sempat memanas setelah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melancarkan serangan ke arah pos keamanan di Dusun Tigamajigi, Kampung Bilogai, Distrik Sugapa.

Insiden penembakan ini terjadi pada Sabtu (2/11/2024) dan melibatkan Pos Tower Satgas Tindak Belukar ODC-2024.

Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, mengonfirmasi kejadian tersebut. “Peristiwa ini dimulai sekitar pukul 11.45 WIT. Personel mendengar dua kali tembakan dari senjata laras panjang yang berasal dari arah tower Telkomsel di Dusun Tigamajigi. Personel Satgas Tindak ODC-2024 segera merespons, sehingga terjadi baku tembak antara KKB dan pasukan kami,” ujar Brigjen Faizal dalam keterangannya.

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, turut memberikan pernyataan terkait insiden ini. “Saat ini, personel kami masih melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut. Kami berharap dukungan masyarakat dalam memberikan informasi yang bisa membantu proses pengejaran ini,” kata Kombes Bayu.

Sementara itu, penduduk di Distrik Sugapa diminta untuk tetap waspada dan melaporkan segala aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang.

Dirinya menambahkan bahwa upaya penegakan hukum akan terus digencarkan. “Kami ingin memastikan bahwa tindakan KKB tidak mengganggu keamanan masyarakat Papua, dan semua langkah hukum akan diambil untuk meredam aktivitas kelompok ini,” tutupnya.

KKB Intan Jaya Bunuh Warga Sipil di Kali Wabu
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Adu Wanimbo alias Adu Magai kembali beraksi di Intan Jaya, Papua. Pada Sabtu (2/11/2024), Steven Wakari, 48, seorang pekerja kayu asal Manado, tewas ditembak saat bekerja di lokasi pengolahan kayu di Kali Wabu.

Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, membenarkan kejadian tersebut. “Korban ditembak saat bekerja. JM yakni saksi yang bersamanya, langsung lari menyelamatkan diri setelah mendengar tembakan,” ujarnya.

Dirinya sangat menyesalkan aksi kekerasan yang terjadi. Dimana korban yang merupakan pekerja pengolahan kayu, ditembak secara kejam saat sedang menjalankan pekerjaannya.

Kasatgas Humas, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, menambahkan bahwa pentolan KKB Kodap VIII Kemabu diduga bertanggung jawab atas serangan ini. “Tindakan keji ini menunjukkan kekejaman KKB terhadap warga sipil tak bersalah,” tegas Kombes Bayu.

Steven mengalami luka tembak di dada dan kepala serta luka sabetan di kaki. Jenazah korban masih berada di Puskesmas Bilogai dan rencananya akan dievakuasi ke Mimika pada Minggu (3/11/2024). Aparat keamanan terus mengejar pelaku untuk menjaga keamanan di wilayah tersebut.

Editor | TIM REDAKSI 

Komentar