MERAUKE | PAPUA TIMES- Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Tingkat Provinsi Papua Selatan digelar di Swissbell Merauke, Rabu 1 Mei 2024 diikuti perwakilan siswa dari empat kabupaten yakni Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel. FLS2N berlangsung selama tiga hari yakni 3-5 Mei di Merauke
Penjabata Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo menyampaikan terimakasih kepada semua pihak dan keikutsertaan dari siswa perwakilan empat kabupaten dalam FLS2N 2024. Ia menyuarakan keinginan Presiden Joko Widodo agar pemerintah daerah memberi perhatian besar pada pembangunan sektor pendidikan untuk kemajuan SDM generasi bangsa.
“Oleh karena itu seluruh pimpinan mulai dari kementrian/lembaga, gubernur dan para bupati dan wali kota di Indonesia diminta lebih prioritas pada pembangunan SDM secara khusus dalam pendidikan. Pemerintah membutuhkan manajemen talenta atau program bimbingan, pendampingan dan kaderisasi kepada anak muda yang dipersiapkan untuk memimpin Indonesia di masa depan,” kata Gubernur Safanpo.
Apolo mengatakan, Indonesia sebagai negara terbesar ke empat dalam jumlah penduduk di dunia, maka SDM harus digenjot agar kualitas dan kompetensinya terus meningkat baik di kota maupun di kampung hingga pelosok pedalaman. Menurutnya, ini pekerjaan berat bagi para orang tua dan para guru untuk memberikan waktu, tenaga dan pikiran yang lebih, dalam mendampingi anak-anak.
“Kebanggaan kita yang tertinggi adalah kalau anak-anak kita berhasil. Mereka adalah masa depan kita. Kalau anak punya budi pekerti yang baik maka kita bisa prediksi bangsa kita adalah bangsa yang baik di masa depan. Tujuan pendidikan adalah untuk membentuk dan menciptakan manusia Indonesia yang utuh. Utuh pertama menyangkut iman dan takwa, budi pekerti dan karakter baik. Kemudian kedisiplinan, jujur dan tertib serta memiliki ilmu dan pengetahuan yang tinggi,” urai Apolo.
Dikatakan, seseorang memiliki kompetensi karena didapat dari pengalaman bekerja atau melakukan sesuatu dan bekerja adalah waktu untuk belajar. Semakin lama seseorang bekerja dalam bidang tertentu maka kemampuannya di bidang itu semakin bertambah.
“Kita harus memberikan kesempatan kepada anak-anak kita untuk mendapatkan pengalaman dalam berbagai kegiatan. Kasih kesempatan mereka datang ke provinsi atau tingkat nasional karena pengalaman itu menjadi bekal bagi mereka di masa yang akan datang,” tutup Apolo Safanpo.
Pewarta | RUDIS
Komentar