Pj Gubernur Velix Wanggai dan Tokoh Masyarakat Deklarasi 46 Bahasa Daerah Papua Pengunungan

WAMENA | PAPUA TIMES- Lembaga perkumpulan perlindungan dan pengembangan bahasa daerah Papua, Jumat siang ,08 Maret 2023, resmi mendeklarasikan 46 bahasa asli yang tersebar di Provinsi Papua Pegunungan.

Deklarasi dengan tema Pentingnya Budaya Dan Bahasa Asli suku-suku di Tanah Papua, berlangsung di Wesaput, yang merupakan tempat sejarah pradaban atau disebut Hubula, dihadiri Penjabat Gubernur Papua Pegunungna, Velix Wanggai, dan sejumlah tokoh adat, tokoh perempuan dan, akademisi.

Penulis Kamus Bahasa Lani, Tabenak Withen Kolago dalam kesempatan tersebut mengatakan selama 16 tahun, mengabdikan diri menulis kamus bahasa daerah Pegunungan.

“Selama 16 tahun, kami mengabadikan dan menulis bahasa ibu ini sebagai karya hidup dan intelektual dengan tujuan menghidupkan kembali bahasa daerah dan menyelamatkan warisan budaya dan tanah Papua. Serta sebagai Identitas masyarakat,”ungkapnya.

Tabenak mengatakan ia menulis kamus bahasa Lani untuk melestarikan bahasa suku-suku Papua Pengunungan yang berada di wilayah adat Lapago.

“Ada banyak teman-teman dan sumber yang turut mendukung sehingga kai bisa menulis dan mengabadikan sebagian besar bahasa ibu/daerah di wilayah Lapago sebagai karya intelektual dan warisan masa depan,”ungkapya.

Ia juga berharap pemerintah di daerah Papua Pegunungan memberikan perhatian kepada Lembaga Perkumpulan Perlindungan Dan Pengembangan Bahasa Daerah Papua sehingga lembaga ini dapat berkontribusi lebih dalam memotret dan mengabadikan berbagai identitas budaya sebagai yang adalah dasar dari identitas masyarakat Papua.

Penjabat Gubernur Papua Pengunungan, Velix Wanggai disela-sela Deklarasi menyatakan dukungan kepada semua pihak yang telah bekerja mengabadikan kamus 46 bahasa daerah suku-suku di Lapago.

“Terima kasih kepada teman-teman yang telah membantu saudara Tabenak Kilago dalam menulis kamus bahasa ibu daerah Papua Pengunungan. Terus berkarya untuk membangkitkan budaya orang Papua Pegunungan, dan pemerintah akan terus mendukung usaha-usaha untuk mengembalikan identitas dan jatidiri kita,”ungkap Wanggai.

46 bahas di Papua Pegunungan tersebar di Kabupaten Jayawijaya (5 bahasa), Kabupaten Mamberamo Tengah (4 bahasa), Kabupaten Lanny Jaya (2 bahasa), Kabupaten Nduga (2 bahasa), Kabupaten Pegunungan Bintang (13 bahasa), Kabupaten Tolikara (1 bahasa), Kabupaten Yalimo (1 bahasa), dan Kabupaten Yahukimo (19 bahasa).

Editor | LEPIANUS KOGOYA

Komentar