JAKARTA | PAPUA TIMES- Badan Meteeorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tektonik terjadi di wilayah Pantai Utara Sarmi pada Rabu 08 November 2023 pukul 19.04.32 WIB atau pukul 21.04.32 WIT.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Dr. Daryono, S.Si.,M.Si dalam keterangan resminya, menyebutkan wilayah Pantai Utara Sarmi, Papua diguncang gempa tektonik pada Rabu malam.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,69° LS ; 139,20° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 53 Km arah Timur Laut Sarmi, Papua pada kedalaman 17 km.
“Jenis dan Mekanisme Gempabumi: Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( strike-slip ),,”jelas Daryono dalam keterangannya.
Ia menjelaskan berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Sarmi dengan skala intensitas III – IV MMI. “Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah,”ujarnya.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi Tsunami.
Gempabumi Susulan masih terjadi hingga pukul 19.27 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.
Editor | HASAN HUSEN
Komentar