TIMIKA- Basket 3×3 yang merupakan cabor baru dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) mulai dipertandingkan, Selasa (12/10/2021) di GOR Mimika Sport Complex (MSC).
Pertandingan yang hanya berlangsung 10 menit ini dibuka laga perdana putri DKI Jakarta vs Kalimantan Barat (Kalbar). DKI unggul dengan skor telak 21-5 dan fouls terbanyak oleh Kalbar yakni 6 sementara DKI Jakarta hanya 1 hingga laga usai.
Di partai kedua, tim putri Papua bertemu Sumatera Barat. Papua menang dengan skor 21-10. Fouls Papua hanya 3 dan Sumbar 10.
Dan di partai ketiga, tim putra Jawa Timur (Jatim) vs Jawa Tengah (Jateng) yang berhasil dimenangkan Jatim dengan skor 21-15. Fouls terbanyak oleh Jatim yakni 5 dan Jateng 3.
Kapten tim putri DKI Jakarta, Novita mengatakan menang telak di laga penyisihan ini akan menjadi motivasi timnya untuk bisa memberikan yang terbaik di game selanjutnya untuk Jakarta.
“Lawan di 3×3 itu tidak bisa ditebak yah, jadi kita harus selalu siaga siapapun lawannya. Tapi target kita yah emas,” katanya usai pertandingan.
Sementara Kapten Tim Kalbar, Siska mengatakan tertinggal di laga pertama tidak membuat semangat timnya pudar.
Ia berjanji di game berikutnya tim akan memberikan yang terbaik dan bisa membawa pulang medali untuk Kalbar.
“Mungkin karena masih game pertama jadinya masih belum menyesuaikan dengan lapangan. Semoga saja iya membawa pulang medali untuk Kalbar,” ungkapnya.
Kapten Papua, Lea mengatakan bisa memenangkan game pertama karena kerjasama yang baik timnya.
“Ini semua karena kerjasama tim. Kita tidak target medali yang penting kita main yang terbaik saja,” tuturnya.
Sedangkan perwakilan Jatim, Teja mengatakan diawal permainan ia pribadi merasa kewalahan karena sudah lama tidak pernah bermain 3×3 lagi.
“Kedepan semoga kita lebih baik lagi. Kita terget memberikan yang terbaik buat Jatim,” tutupnya.
Perlu diketahui skor atau poin tertinggi pada pertandingan ini adalah 21. Tak ada three point yang ada hanya one dan two point saja. Pertandingannya pun hanya menggunakan satu ring basket dan setengah lapangan saja.
Editor | TIM
Komentar