JAYAPURA (PTIMES)- Seluruh Pengurus Provinsi (Pengprov) Cabang Olahraga (Cabor) yang saat ini sedang mendampingi para atlet menjalani Training Center (TC) diminta untuk proaktif melaporkan perkembangan latihan termasuk hal-hal urgen seperti kesehatan atlet, keamanan, peralatan maupun fasilitas sarana prasarana latihan. Pengprov diwajibkan berkoordinasi dengan jajaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua dan Pusat Latihan Provinsi (Puslatprov).
“Kita minta agar Pengprov aktif koordinasi dengan KONI atau Puslatprov terkait TC yang dijalani para atlet. Sehingga apabila ada kekurangan atau terjadi masalah bisa dapat segera diatasi,”pinta Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua, Kenius Kogoya,SP.M.Si, Senin malam (28/10/2019) di Kantor KONI, Jayapura.
Dia menegaskan pengurus Cabor, official dan pelatih wajib mendampingi atlet saat berlatih maupun saat beristirahat di tempat penampungan, sehingga apabila ada masalah menimpa atlet, bisa dapat segera ditangani.
“Pengprov harus melihat atletnya, supaya kalau ada kondisi atlet yang sakit segera laporkan ke KONI atau melalui Puslatprov,” kata Kenius menginteraksi pertanyaan wartawan terkait adanya atlet salah satu Cabor yang sakit dan tidak tertangani dengan segera.
Lebih lanjut Sekum KONI bilang apabila ada atlet yang mengalami gangguan kesehatan maka segera dilaporkan ke tim dokter KONI untuk dilakukan penanganan medis secepatnya.
Atlet-atlet yang menjalani TC diluar Papua rentan sakit akibat perubahan cuaca, pola makan dan lingkungan. “Maka itu supaya penanganan kepada atlet yang sakit agar berkoordinasi dengan tim dokter medis KONI Papua,”tegasnya.
Editor: YESAYA MANSAWAN
Komentar