JAYAPURA | PAPUA TIMES- Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) menggelar Sidang Rapat Paripurna Dalam Rangka Pengumuman Usul Pemberhentian Akhir Masa Jabatan Gubernur Papua Tahun 2018-2023, Jumat sore, 25 Agustus 2023 di ruang sidang kantor DPRP, Jayapura.
Rapat dipimpin Wakil Ketua DPRP Yunus Wonda dihadiri Pelaksana Harian (Plh) Sekda, Derek Hegemur dan Forkompinda, perwakilan BUMN dan BUMD serta pers dan para undangan.
Dari Jakarta, Gubernur Enembe mengikuti secara virtual. Orang nomor satu di Papua itu, akan melepas jabatannya pada tanggal 6 September 2023. Enembe dalam ssambutannya yang dikirim ke PAPUA TIMES menyampaikan pesan khusus kepada rakyat Papua.
Ini pesannya:
Yang Terhormat Dewan Perwakilan Rakyat Papua
Pertama-tama saya ucapkan terima kasih kepada Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi yang telah memberikan saya kesempatan untuk bertatap muka dengan DPRP Papua secara online dengan Agenda Rapat Paripurna yang diadakan para hari ini tanggal 25 Agustus 2023.
Saya ingin memberitahukan kepada semua rakyat Papua bahwa semua dakwaan suap dan gratifikasi selama ini sama sekali tidak terbukti.
Saya tidak pernah suap dan gratifikasi selama saya menjalankan masa jabatan saya selaku Gubernur Papua.
Saya mohon doa dari seluruh rakyat Papua agar saya bisa melewti permasalahan ini apalagi sekarang saya benar-benar sakit para dengan komplikasi ginja akut stadium 5, penyakit jantung, diabtes dan penyakit lainnya.
Editor | HANS BISAY
Komentar