BIAK | PAPUA TIMES- Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia Luhut Binsar Panjaitan secara resmi melaunching ekspor hasil sector perikanan oleh Pemerintah Kabupaten Biak Numfor secara virtual, di Bandara Frans Kaisiepo Biak, Sabtu (28/8) sore.
Launching itu ditandai dengan pengiriman ikan tuna jenis loin sebanyak 150 Kg, 402 ekor kepiting hidup dan 33 ekor lobster hidup. Sementara 25 ton atau 2 kontaiber ikan tuna frezen (tuna beku) yang telah disiapkan akan dikirim melalui kapal laut awal September atau pekan depan.
Tahap pertama Pemerintah Kabupaten Biak Numfor mengekspor berbagai jenis hasil sector perikanan itu dengan tujuan negara Sinagapura menggunakan maskapai penerbangan Sriwijaya Air. Selain Singapura, atas arahan Menko Marves juga akan bidik ekspor ke sejumlah negara lainnya, diantaranya Hongkong, Tokyo Jepang, Cina dan beberapa negara lainnya.
“Atas persetujuan Tuhan Yang Maha Kuasa, secara resmi saya resmikan ekspor ikan dan berbagai hasil sector perikanan oleh Pemerintah Kabupaten Biak Numfor. Saya akan terus membantu agar ekspor ini terus ditingkatkan kuantitasnya, termasuk akan membantu diberbagai sisi. Pak Bupati silakan telpon saya kalau ada kendala atau ada yang dikomunikasikan, pokok ada kendala telepon Pak Bupati,” ujar Menko Marves Luhut Panjaitan ketika melaunching ekspor ikan secara virtual.
“Saya mengapreasi semangat Pak Bupati yang cukup membantu pemerintah pusat dalam berupaya mengoptimalkan pengelolaan potensi SDA kita, saya bertemu Pak Bupati beberapa kali dan menyatakan ini harus jadi, dan hari ini, adalah langkah awal untuk kita maju, setidaknya Kabupaten Biak Numfor telah mewakili wilayah Papua dan Papua Barat. Sekali lagi kalau ada kendala Pak Bupati telepon saya langsung,” lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, Menko Marves mengatakan akan memback up penuh usaha-usaha pengelolaan ikan dan hasil perikanan di Kabupaten Biak Numfor, salah satunya adalah upaya-upaya ekspor yang akan terus ditingkatkan. Bahkan, disampaikan langsung melalui virtual akan mengunjungi Kabupaten Biak Numfor untuk memastikan keseriusan Pemerintah Daerah dalam mempersiapkan pengelolaan hasil perikanan secara serius dan besar-besaran.
“Pemerintah Pusat akan memback up penuh pengelolaan hasil sector perikanan di Kabupaten Biak Numfor, saya akan ke Biak Numfor. Kita harus tingkatkan kwantitas ekspor ikan kedepan, dan saya harap Pak Bupati mempersiapkan itu semua,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd mengapresiasi dukungan semua pihak tanpa terkecuali, baik dari masyarakat, investor, pemerintah pusat, masyarakat dan semua pihak sehingga ekspor ikan secara perdana akhirnya bisa dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Biak Numfor.
“Ini adalah langkah awal untuk kita kembali bangkit, kita tidak punya emas dan tambang, tapi kita punya hasil laut yang melimpah yang perlu kita optimalkan. Hari ini, adalah awal kebangkitan kita, kita sudah maju satu langkah, telah berani mencoba melalukan ekspor ikan, tinggal bagaimana kedepan kita terus tingkatkan dan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu,” kata Bupati saat memberikan pengantar pada acara launching ekspor hasil sector perikanan tersebut.
Launching ekspor ikan itu dihadiri langsung sejumlah pejabat dari berbagai instansi terkait, termasuk di sejumlah Kementerian terkait yang ada di Pemerintah Pusat, salah satunya adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Sekedar diketahui, kami akan buat tulisan sejumlah hal yang masih tersisa disampaikan dan dilakukan dalam kegiatan lanching ekspor ikan tersebut, termasuk harapan dan dukungan serius dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Maritim dan Investasi bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Editor | EVANS K
