RHP Bagi Pakaian Batik untuk Hamba Tuhan di Keerom

ARSO | PAPUA TIMES- Wakil Ketua Partai Demokrat Papua, Ricky Ham Pagawak (RHP), Minggu pagi (27/12/2020), membagikan 240 pakaian batik bagi hamba Tuhan yang ada di Kabupaten Keerom.

Pembagian secara simbolis berlangsung di Gereja Katolik Santo Wilibrodus Arso Kota oleh RHP kepada perwakilan dedominasi gereja di Kabupaten Keerom.
Pastor Paroki Santo Wilibrodus Pastor Chris juga berkesempatan menyerahkan pakain batik secara simbolis.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029, PILIHAN ANDA
  • Dr. BENHUR TOMI MANO | YERMIAS BISAI,S.H 53%, 55539 votes
    55539 votes 53%
    55539 votes - 53% of all votes
  • KOMJEN POL MATHIUS D FAKHIRI,SIK | ARYOKO RUMAROPEN 47%, 50051 vote
    50051 vote 47%
    50051 vote - 47% of all votes
Total Votes: 105590
26 November 2024
Voting is closed

RHP mengatakan, bantuan pakaian batik ini merupakan bagian dari kepedulian bagi pelayanan gereja di Kabupaten Keerom. “Ini bagian kepedulian partai demokrat untuk meringankan beban para hamba Tuhan. Mereka hidup melayani dengan kondisi terbatas, sehingga pemerintah merasa perlu untuk ambil bagian membantu dalam bentuk pakaian batik,” ujarnya.

Pakaian-pakain batik ini nantinya digunakan dalam pelayanan-pelayanan, misalnya untuk pelayanan saat beribadah pada hari minggu maupun ibadah-ibadah lainnya.

Dia menjelaskan, sebenarnya pakaian batik ini di Kabupaten Keerom peruntukan bagi hamba Tuhan dari Gereja GIDI. Namun kala itu, hadir pula dari dedominasi gereja lain sehingga dilakukan juga pengukuran bagi mereka. Dan hasilnya semua hamba Tuhan dari seluruh dedominasi gereja yang ada dijahitkan pakain batik.

Pembagian pakaian batik juga diberikan kepada para hamba Tuhan di Kota dan Kabupaten Jayapura, Jayawijaya, Mamberamo Tengah dan Tolikara. Hanya saja untuk kabupaten-kabupaten ini diperuntukan bagi hamba Tuhan dari Gereja GIDI.

RHP berharap, dengan bantuan ini, bisa mendorong para hamba Tuhan lebih melayani baik didalam kota maupun di Pos-Pos Penginjilan yang sulit dijangkau.

“Saya mengajak anak-anak Papua yang sudah Tuhan percayakan di pemerintahan maupun legislatif agar ikut peduli pada pelayanan pekerjaan Tuhan tanpa memandang dari gereja mana,” kata Bupati Mamberamo Tengah itu.

Sementara Pastor Paroki Santo Wilibrodus, Pastor Chris SVD mengatakan, pembagian baju batik ini merupakan satu kegiatan yang dapat membantu para hamba Tuhan untuk bisa tampil melaksanakan tugas dan tanggungjawab yang dipercayakan.

“Tentunya kerja sama yang baik, kebersamaan dan suasana persaudaraan ini kiranya dapat menunjang pemerintah dan menunjang para hamba Tuhan, juga mendoakan pemerintah dalam tugas karya maupun pelayanan,” ujarnya.
“Saya berterima kasih. Semoga ini juga menjadi sebuah kesempatan untuk kita saling meneguhkan pada hari-hari yang akan datang,” tambahnya.

Editor | HANS BISAY

Komentar