JAYAPURA | PAPUA TIMES– Raut Bahagia terlihat di wajah para petani Kampung Yobeh, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua. Pasalnya, bibit aneka sayuran yang mereka tanam di lahan seluas 10 hektare sudah bisa mereka panen.
Aneka sayuran itu merupakan hasil dari program Ketahanan Pangan yang digagas Layanan Kesehatan Cuma-Cuma Dompet Dhuafa Papua bersama MOR VIII Pertamina. Program ini telah dilaksanakan sejak 19 Oktober 2020.
“LKC Dompet Dhuafa Papua bekerja sama dengan MOR VIII Pertamina mengadakan kegiatan pembagian bibit sayur kepada masyarakat Kampung Yobeh, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura,” ujar Yeni Purnamasari, General Manager Kesehatan Dompet Dhuafa, Selasa (10/11/2020).
Sebanyak 50 KK petani sayur di Kampung Yobeh yang terdampak pandemi Covid-19, mendapatkan paket bibit sayur berupa kangkung, bayam, dan empat jenis sawi yang laris di Pasar Sentani.
“Pembagian bibit ini merupakan program Kampung Siaga Covid-19 untuk Ketahanan Pangan,” kata Yeni.
Yeni menjelaskan, program Ketahanan Pangan tersebut diawali dengan sharing session mengenai cara penanaman, pemupukan, dan pencegahan hama penyakit sayur yang baik.“Para petani juga mengungkapkan kendala dan hambatan dalam penanganan hama dan penyakit, terutama kutu putih, layu Fusarium, dan ulat tanah,” tutur Yeni.
TENTANG DOMPET DHUAFA
Dompet Dhuafa adalah lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (welasasih) dan wirausaha sosial. Selama 27 tahun, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR.
Editor | HANS BISAY
