PROVINSI PAPUA

Pemprov Papua Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Sarmi

×

Pemprov Papua Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Sarmi

Sebarkan artikel ini

JAYAPURA | Pemerintah Provinsi Papua melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyalurkan bantuan bahan makanan untuk masyarakat Kabupaten Sarmi korban bencana Gempa Bumi, pada 12 Agustus 2025 lalu.

Bantuan dilepas secara simbolis oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua, Suzana Wanggai,Kamis 25 September 2025, di Main Hall Kantor Gubernur Provinsi Papua.

Bantuan bahan makanan yang dikirim ke warga Sarmi antara lain Beras sebanyak 1 ton, makanan siap saji sebanyak 30 karton dan air minum kemasan 25 karton.

Pj Sekda Suzana Wanggai mengatakan bantuan tersebut merupakan bentuk nyata kepedulian Pemerintah Provinsi Papua membantu masyarakat di Kabupaten Sarmi.

“Bantuan ini memang tidak akan sepenuhnya menutupi kerugian akibat gempa, tetapi kami berharap dapat meringankan beban masyarakat serta menjadi tanda bahwa pemerintah hadir dan peduli,”kata Wanggai.

Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua, Suzana Wanggai didampingi Kepala BPBD Papua, Barkah Wisnu Raditya beserta staf usai menandatangani berita acara penyaluran Bantuan Bahan Makanan untuk Masyarakat Sarmi korban Gempa Bumi, 12 Agustus 2025 lalu. (Foto: Denny S )

Bahan makanan yang disalurkan berasal dari Pemprov dan dukungan CSR dari Badan Usaha Milik Negara maupun Daerah (BUMD-BUMN) yang berada di Provinsi Papua.

“BPBD Papua berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk memobilisasi dukungan CSR dari badan usaha di lingkungan Pemprov Papua, agar penyaluran bantuan lebih optimal,” jelas Kepala BPBD Papua, Barkah Wisnu Raditya.

Wisnu menjelaskan bahwa gempa bumi yang melanda Kabupaten Sarmi tergolong gempa bumi dangkal adanya aktifitas jalur Anjak Mamberamo (Mambaramo Thurst Belt), dengan titik terdampak di Kelurahan Mararena, Distrik Sarmi; Distrik Pantai Timur Bagian Barat; serta Distrik Pantai Barat. “Dampak kerusakan teridentifikasi pada sejumlah rumah warga, gereja, masjid, puskesmas, hingga kendaraan.

BPBD Papua berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk memobilisasi dukungan CSR dari badan usaha di lingkungan Pemprov Papua, agar penyaluran bantuan lebih optimal,” jelas Wisnu.

Pemerintah Provinsi Papua terus mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan, serta mengedepankan gotong royong dalam pemulihan kehidupan sosial pasca bencana.

Gempa bermagnitudo 6,4 mengguncang Kabupaten Sarmi, Papua, pada Selasa, 12 Agustus 2025, menyebabkan beberapa bangunan rusak, termasuk sebuah gereja di Kampung Keder, serta jembatan dan fasilitas umum lainnya seperti pasar dan rumah sakit.

Dampak terparah terjadi di Distrik Pantai Timur dan Distrik Sarmi, termasuk Kampung Dabe dan Kampung Burtin.

Distrik Pantai Timur menjadi yang paling parah terdampak. Fasilitas Umum seperti jembatan di Kampung Burtin mengalami retak dan longsor. Pasar rakyat di Kampung Keder juga dilaporkan rusak termasuk Pagar rumah sakit Dabe dilaporkan roboh.

Editor | TIM | PAPUA GROUP

Comment

error: COPYRIGHT © PAPUA TIMES 2023