30 Perwira Tinggi AD Naik Pangkat

JAKARTA | PAPUA TIMES- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurachman, Jumat (14/10/2022) memimpin upacara kenaikan pangkat 30 perwira tinggi TNI-AD.

Dari jumlah tersebut, dua orang mendapat kenaikan pangkat lebih tinggi menjadi bintang tiga. Yakni Letjen TNI Teguh Muji Angkasa dan Letjen TNI Teguh Pudjo Rumekso.
Letjen TNI Teguh Pudjo Rumekso merupakan lulusan terbaik (Penerima Adhi Makayasa) Akademi Militer (Akmil) tahun 1991. Sebelumnya, Teguh Pudjo pernah menjabat sebagai Pangdam VI/Mulawarman pada 2021-2022.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029, PILIHAN ANDA
  • Add your answer
Poll Options are limited because JavaScript is disabled in your browser.

Dia juga merupakan mantan Komandan Pusat Penerbangan TNI AD (Danpuspenerbad) pada 2020-2021. Saat ini, Pati TNI AD kelahiran 20 April 1968 tersebut menjabat Sesmenko Polhukam melalui mutasi oleh Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa.

Kebijakan mutasi jabatan itu tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor 6Kep/558/VI/2022 tertanggal 27 Juni 2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI.

Sedangkan enam orang lainnya naik menyandang bintang dua antara lain Mayjen TNI Ronny, Mayjen TNI Echsan Sutadj,Mayjen TNI Sudarji,Mayjen TNI Hendrikus Joko Rianto, Mayjen TNI Haris Sarjana, Mayjen TNI Harfendi.

Sedangkan 22 perwira lainnya menyandang pangkat bintang satu yakni Brigjen TNI Ardi Kartono, Brigjen TNI Suranto, Brigjen TNI Triyono, Brigjen TNI Hery Setiyono, Brigjen TNI Zainuddin, Brigjen TNI Tri Saktiyono, Brigjen TNI Sri Widodo, Brigjen TNI Achiruddin, Brigjen TNI Josafath M Roberth Duka, Brigjen TNI Anton Irianto Popang, Brigjen TNI Dani Suripto, Brigjen TNI Budi Suharto.

Brigjen TNI Ari Estefanus, Brigjen TNI Wahyu Jiantono, Brigjen TNI Budhi Dharmawan, Brigjen TNI Rikas Hidayatullah, Brigjen TNI Sony Hendayana, Brigjen TNI Hamim Tohari, Brigjen TNI Wadi Prihana, Brigjen TNI Hari Pahlawantoro, Brigjen TNI Ahmad Wihana dan Brigjen TNI Sain Mustain.

Dalam rangkaian pelantikan tersebut, KSAD memimpin tiga kegiatan sekaligus, yaitu Alih Kodal Pusat Kesenjataan jajaran Kodiklatad menjadi Balakpus TNI AD, Laporan Korps Kenaikan Pangkat Perwira Tinggi (Pati) TNI AD, serta Sertijab Direktur Keuangan Angkatan Darat (Dirkuad). Rangkaian kegiatan tersebut digelar di Aula Jenderal Besar A.H. Nasution, Mabesad, Jakarta Pusat.

Menurut Dudung, Alih Kodal (Pengalihan Komando Pengendalian) Pusat Kesenjataan jajaran Kodiklatad menjadi Balakpus (Badan Pelaksana Pusat) TNI AD merupakan salah satu upaya pembenahan organisasi yang cukup signifikan di TNI AD dengan mengedepankan semangat reformasi birokrasi guna menciptakan institusi TNI AD yang semakin efektif, efisien dan profesional.

Pengalihan Kodal tersebut dilakukan berdasarkan Peraturan KSAD Nomor 26 tahun 2019 tentang Organisasi dan Tugas Markas Besar TNI AD sebagai bagian dari upaya penataan organisasi TNI AD.

Dudung menghendaki alih kodal yang dilaksanakan ini dapat dipahami sebagai sebuah upaya untuk mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI AD secara umum.

Alih Kodal sendiri nantinya akan mengubah di mana sebelumnya Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif), Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav), Pusat Kesenjataan Artileri Medan (Pussenarmed) dan Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara (Pussenarhanud) berada di bawah komando dan kendali Kodiklatad yang dipimpin oleh Dankodiklatad. Dengan beralihnya Kodal Pusat Kesenjataan tersebut menjadi Balakpus, secara otomatis komando dan kendalinya dipegang langsung oleh KSAD.

Demikian pula dengan Kodal 12 Pusat Pendidikan (Pusdik) yang semula di bawah komando dan kendali Kodiklatad, pengelolaan Kodalnya menjadi di bawah Balakpusnya masing-masing yang dipimpin oleh Kabalakpus. Ke 12 Pusdik tersebut yaitu Pusdikintel, Pusdikjas, Pusdikzi, Pusdikhub, Pusdikpal, Pusdikbekang, Pusdikkes, Pusdikajen, Pusdiktop, Pusdikku, Pusdikkum, dan Pusdikpom.

Editor | HASAN H