JAYAPURA | PAPUA TIMES-Atlet panahan putri Papua, Rezza Octavia bersama 3 atlet putra Indonesia antara lain, Riau Ega Agata Salsabilla, Arief Dwi Pangestu, Alfiyanto Bagas Prsatyadi, akhir pekan kemarin, berangkat ke Paris untuk mengikuti Kejuaraan Dunia Panahan Yundai seri ke III yang akan dimulai tgl 20 – 26 Juni 2022 di Paris.
Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Perpani Papua, Hengky F. Sawaki menyampaikan harapan masyarakat Papua atlet putri Panahan Papua, Rezza Octavia dapat mengharumkan nama Papua pada Kejuaraan Dunia Panahan Paris 2022 atau Hyundai Archery World Cup Stage 3 yang akan dilangsungkan di Paris tanggal 21 – 26 Juni 2022.
‘’ Mohon doanya kita semua, khususya masyarakat Papua agar Rezza dapat memperoleh peringkat yang lebih baik lagi,’’ kata Hengky.
Acara pelepasan atlet Panahan Indonesia berlangsung di Hotel Arya Duta, Semanggi, Jakarta, Sabtu 16 Juni 2022. Turut hadir pengurus Perpani Papua. Atlet panahan dilepas langsung oleh Ketua Umum Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (PERPANI) Illiza Sa’aduddin Djamal.
“Atas nama pengurus, saya menyampaikan apresiasi kepada atlit yang telah berjuang mengharumkan nama bangsa dan negara. Kalau kita berjuang dengan ikhlas, dan senantiasa mengharap rahmat dan ridho Allah SWT, insya Allah hasilnya akan positif seperti yang kita alami saat SEA Games Vietnam,” kata Illiza.
Mantan Walikota Banda Aceh ini mengaku optimis tim Panahan Indonesia bisa meraih hasil dengan melihat dukungan dan kerjasama tim yang sangat kondusif.
Tim yang diproyeksi untuk Olimpiade Paris 2024, akan melakukan try out, dengan kekuatan 3 atlit putra dan 1 atlit putri. Mereka didampingi 2 pelatih Nurfitriyana da Barno, dan Manejer Tim Ary Koeswiranto. Tim bertolak menuju Paris, minggu 19 Juni 2022 dari Bandara Soekarno-Hatta, Banten, dengan menumpang penerbangan SQ Airlines.
Pelepasan atlet panahan nasional ini diawali dengan pemberian apresiasi kepada atlit Panahan yang telah sukses berjuang di ajang SEA Games Vietnam belum lama ini.
Acara pemberian apresiasi turut dihadiri oleh atlit, pelatih, Maneger Tim Nasional Ary Koeswiranto, dan sejumlah Pengurus Besar PERPANI. Pada seri I yang dilaksanakan April yang lalu di Turki atlet kita menduduki peringkat 6 dunia kalah dari atlet Inggris
Sementara itu, Manejer Tim Nasional Panahan Indonesia, Ary Koeswiranto menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Ketua Umum Illiza Sa’aduddin Djamal, dan Pengurus PB PERPANI atas supportnya kepada para atlet Panahan yang akan berangkat ke Paris, Perancis.
“Terimakasih sudah memberikan motivasi untuk para atlet mudah-mudahan dengan partisipasi ini bisa mendapatkan tambahan pengalaman bertanding bagi atlet yang kita persiapkan menuju Olimpiade,” tuturnya.
Lanjut Ary, pada Hyundai Archery World Cup Stage 3, PERPANI hanya mengirimkan 3 atlit putra, Riau Ega Agata Salsabilla, Arief Dwi Pangestu, Alfiyanto Bagas Prsatyadi dan 1 atlit putri, Rezza Octavia.
Dia menyampaikan rasa optimistis, 4 atlit proyeksi Olimpiade Paris 2024 bisa memaksimalkan event ini, terlebih jam terbang bertanding di level dunia. Selain itu, ada kebersamaan dan kerjasama para atlet, mereka juga dinilai cocok dan memiliki chemistry satu dengan yang lain.
‘’Saya mohon doanya bagi tim panahan Indonesia yang akan menuju ke Paris Perancis,” kata Ary Koeswiranto yang sukses membawa 5 medali emas di SEA Games Vietnam.
Editor | JAVARIS R SINAMBELA
