JAYAPURA | PAPUA TIMES- Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XX memastikan produk lokal Papua bakal menjadi merchandise resmi PON XX dan ditargetkan Agustus 2021 diumumkan ke publiki.
Ketua II PB PON XX 2021 Bidang Pemasaran, TIK SDM dan Keamanan Roy Letrora mengakui hingga kini pihaknya masih melakukan seleksi merchandise tersebut
“Ada banyak produk lokal yang kami seleksi, seperti madu wamena, noken, topi, tas dan lainnya. Juga ada air minum dalam kemasan. Intinya kami mesti seleksi supaya nanti yang ditetapkan adalah yang terbaik tapi buatan lokal tentunya,” kata dia di Jayapura, Kamis (1/7/2021).
Merchandise tersebut, nantinya akan disertakan logo atau maskot PON XX. “Namun, tak ada penerapan Hak Atas Kekayanan Intelektual (HaKI) KONI Papua terhadap merchandise produk Papua itu”.
“Hanya ada ketentuan HAKI KONI bahwa setiap produk yang sifatnya komersil kita kembalikan 20 persen dari marginnya ke KONI sebagai pemegang HAKI. Tapi pasti ada pengeculian khusus bagi produk lokal Papua” ucap ia.
Roy memastikan setiap produk lokal yang terpilih adalah dibuat, diproduksi serta bahan bakunya berasal dari Papua. Oleh karenanya, untuk produk yang menggunakan bahan baku dari luar daerah, secara otomatis gugur.
“Yang jelas tidak mungkin semua akan masuk. Tapi yang pasti produk buatan itu harus benar-benar diproduksi dan bahan bakunya dari Papua. Jangan ambil bahan baku disini lalu produksi di luar kemudian bawa kembali kesini itu tidak masuk kriteria,” ungkapnya.
Editor | TIM
Komentar