Mantan Ajudan Gubernur Papua Dilantik jadi Wakil Bupati Supiori

JAKARTA | PAPUA TIMES – Mendagri Muhammad Tito Karnavian resmi melantik Bupati dan Wakil Bupati Supiori terpilih Yan Imbab – Nichodemus Ronsumbre, Senin (31/5/2021) di Ruang Sasana Bhakti Praja, Gedung C Lantai 3 Kementerian Dalam Negeri, Jalan Medan Merdeka Utara No. 7 Jakarta Pusat.

Turut dilantik secara bersamaan, Penjabat Bupati Boven Digoel, Yimin Weya, menggantikan pimpinan daerah yang sudah habis masa tugasnya.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029, PILIHAN ANDA
  • Add your answer
Poll Options are limited because JavaScript is disabled in your browser.

Wabup Supiori Nichodemus Ronsumbre sebelumnya pernah menjadi ajudan Gubernur Papua Lukas Enembe.
Pria yang sangat akrab dengan pekerja pers ini, kemudian banting setir ke “dunia politik” dan langsung berbuah manis, meski sebelumnya sempat gagal saat bertarung di Pilkada Biak Numfor.

“Pesan atau amanat dari Mendagri dalam pelantikan akan kami laksanakan. Saya bersama bupati sudah komitmen, apalagi amanat Mendagri itu sama dengan visi dan misi kami,” tegas Nico (sapaa akrabnya).

Mendagri Tito dalam amanatnya mengingatkan pimpinan daerah yang baru saja dilantik agar memberikan dedikasi yang tulus dan seluas-luasnya bagi rakyat.

Kemudian, mengupayakan percepatan pembangunan dengan meningkatkan kemampuan kewirausahaan, produksi serta mendorong peluang usaha yang dapat meningkatkan perekonomian daerah.

“Supaya hal ini bisa mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) yang kemudian pada akhirnya Supiori tidak lagi tergantung pada anggaran dari pusat. Sebab Supiori ini kan memiliki banyak potensi sumberdaya alam, baik di bidang perikanan dan kelautan”.

“Untuk Penjabat Bupati Boven Digoel, rangkul semua pihak supaya bisa menciptakan Pilkada yang aman dan damai, namun seluruh proses pemerintahan pun harus berjalan sebagaimana mestinya,” imbau ia.

Sementara itu, Asisten Sekda Papua Bidang Pemerintahan, Doren Wakerkwa mengatakan proses pelantikan tersebut sudah sah, sebab telah sesuai dengan aturan UU yang berlaku.

Kini, ia mengimbau kepada para pemimpin daerah yang baru saja dilantik itu untuk segera kembali ke wilayah pemerintahannya, guna menunaikan tugas pelayanan pemerintahan dan pembangunan dengan sebaik-baiknya.

“Lebih khusus untuk Penjabat Bupati Boven Digoel karena selain melaksanakan arahan mendagri yaitu melaksanakan pemerintahan sesuai konstitusi, tetapi juga ada tugas mempersiapkan Pilkada Ulang”.
“Karena itu, segera kembali ke wilayahnya, bertemu dengan Forkompinda setempat lalu persiapkan segala sesuatunya sesuai ketentuan yang berlaku,” imbaunya.

Editor | EDWIN RIQUEN