Letjen Herman Asaribab Meninggal Dunia, Rencananya Dimakamkan di TMP Waena Jayapura

JAYAPURA | PAPUA TIMES- Papua berduka. Salah satu putra terbaik Papua, Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letnan Jenderal (Letjen) TNI Herman Asaribab meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Senin (14/12/2020) sekitar pukul 13:40 WIB.

Gubernur Papua, Lukas Enembe,SIP.MH atas nama Pemerintah Provinsi Papua dan masyarakat menyampaikan duka yang mendalam. Bagi Gubernur, Letjen Asaribab merupakan salah satu tokoh terbaik asli Papua yang berkontribusi dalam pembangunan di bumi Cenderawasih.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029, PILIHAN ANDA
  • Add your answer
Poll Options are limited because JavaScript is disabled in your browser.

Kesan dan kebersamaan antara gubernur dan almarhum terpotret dengan baik. Sejak awal Gubernur Enembe memimpin Papua, Letjen Asaribab mendampingi gubernur menemui masyarakat Papua di pegunungan Papua, lembah hingga pesisir dan kepulauan. Keduanya bertemu dan mendengar langsung aspirasi dari masyarakat.

Duka cita juga melimuti Keluarga besar Kodam XVII/Cenderawasih. Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII Cenderawasih, Letkol Arm Reza Nur Patria yang dikonfirmasi membenarkan Letjen Herman Asaribab Meninggal dikarenakan sakit.

“Telah meninggal dunia dengan tenang, Bapak Wakasad Letjen TNI Herman Asaribab dikarenakan sakit di RSPAD Gatot Subroto pada tanggal 14 Desember 2020 jam 13.40 WIB,”ujar Reza.

Menurutnya, rencana almarhum akan dikebumikan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kesuma Trikora Waena Jayapura. “Segenap Keluarga Besar Kodam XVII/Cenderawasih turut berdukacita yang mendalam, semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan diampuni segala khilafnya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan,”ucapnya.

Foto Bersama Pengurus KONI dan atlet Sepakbola PON dengan Almarhum di Makodam XVII Cenderawasih dalam rangka Dinner jelang laga persahabatan disela-sela peresmian stadion Lukas Enembe

Sementara itu, Sekretaris Umum KONI Papua, Kenius Kogoya,SP.M.Si atas nama keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) , atlet dan pelatih PON XX Papua beserta Pengurus Cabang Olahraga juga menyampaikan duka cita yang mendalam.

Letjen Asaribab, lanjutnya, telah memberikan sumbangsih dalam pembinaan olahraga. Salah satunya dengan memberikan ijin kepada KONI untuk pembinaan mental atlet Papua di Rindam XVII Cenderawasih dan mendirikan pusat fitnes di kompleks Kodam XVII Cenderawasih.

Letjen TNI Herman Asaribab lahir di Jayapura, 10 Juni 1964. Ia menjadi Wakasad sejak 18 November 2020.

Herman merupakan alumunus Akademi Militer (Akmil tahun 1988). Ia berpengalaman di bidang infanteri. Sejumlah jabatan penting pernah diembannya, meliputi Wadan Yonif 731/Kabaresi; Komandan Yonif 751/BS Jayapura

Komandan Secaba Rindam Jaya/Jayakarta; Komandan Kodim 0505/Jakarta Timur; Pabandya 1/Mindik Paban II/Bindik Spersad (2009–2010); Komandan Brigif 20/Ima Jaya Keramo (2010—2011). Kemudian, Dirbinsen Pussenif (2011—2013); Komandan Korem 172/Praja Wirajakti (2013—2014); Pamen Mabes TNI AD (2014—2015).

Wadan Pussenif Kodiklat TNI AD (2015); Wadan Seskoad (2015); Kasdam XVII/Cenderawasih (2015—2017); Pa Sahli Tk. III Bid. Banusia Panglima TNI (2017—2018); Staf Khusus Kasad (2018—2019); Pangdam XII/Tanjungpura (2019); Pangdam XVII/Cenderawasih (2019—2020); Wakasad (2020—).

Tanda jasa yang pernah diterimannya, yakni S.L. Kesetiaan VIII,XVI,XXIV; SL Bantala; Bintang KEP Pratama; dan Bintang Yudha Dharma Pratama.

Editor | HANS BISAY