JAYAPURA (PTIMES)- Samahalnya dengan langkah politik di Kabupaten Supiori. Partai Demokrat, Partai Golongan Karya (Golkar) serta Partai Nasional Demokrat (Nasdem) juga memutuskan untuk gabung jurus menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
Adalah pasangan bupati Drs. FX Mote, M.Si dan Tabroni Bin M. Cahya yang diputuskan untuk didukung pada Pilkada di Kabupaten Nabire.
Sekretaris DPD Partai Demokrat Provinsi Papua Carolus Bolly, SE.MM saat video conference kepada wartawan pada Jumat (04/09/2020) dini hari menjelaskan keputusan penggabungan ini diambil para pimpinan Partai Politik (Parpol) dikarenakan jumlah kursi dari masing-masing calon yang diusung tak memenuhi syarat.
Pasangan calon yang sama-sama tidak bisa mendapatkan jumlah persyaratan kursi yakni pasangan bupati dan wakil bupati Drs. FX Mote, M.Si dan Ahmad Rofian dan Natalis Degei, S.Sos dan Tabroni Bin M. Cahya.
Mote dan pasangan hanya mendapat dukungan dari Partai Golkar sebanyak 3 kursi dan NasDem 1 kursi. Sementara Demokrat dengan 2 kursi dan Berkarya sebanyak 2 kursi mengusung pasangan Degei-Tabroni. Artinya, kedua pasangan ini hingga jelang pendaftaran ke KPU sama-sama kekurangan 1 kursi untuk mendapat 1 tiket ke Pilkada Nabire.
“Dalam komunikasi politik melalui para Ketua DPP dari beberapa parpol ini, diputuskanlah bahwa kedua pasangan digabungkan atau dikawinkan, dimana pasangan kita dari kader Demokrat Tabroni M. Cahya menjadi calon wakil bupati mendampingi calon bupati FX Mote,” urainya.
Editor: HANS B /GUSTI M
Komentar