Bupati Biak dan Keerom Terima Penghargaan Manggala Karya Kencana

JAYAPURA (PTIMES)- Dinilai sukses dalam pembangunan kependudukan dan keluarga bencana di wilayahnya, Bupati Kabupaten Biak Numfor dan Bupati Keerom, menerima penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) dari Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI, dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG(K).

Di Keerom, penghargaan MKK yang diserahkan oleh Kepala Perwakilan BKBBN Papua Sarles Brabar, SE.M.Si ini diterima langsung Bupati Keerom Muhammad Markum di Aula Kantor Otonom di Arso Swakarsa, Senin (17/08/2020) usai upacara apel bendera dalam rangka perayaan 75 Tahun Indonesia Merdeka.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029,PILIHAN ANDA?

View Results

Loading ... Loading ...

“Seharusnya penghargaan ini diterima pada Juni 2020 lalu saat Hari Keluarga Nasional di Padang, Sumatera Barat dan diserahkan langsung oleh Kepala BKKBN Pusat. Tetapi karena pandemi Covid tahun ini sehingga acara Harganas itu batal, dan diberi kepercayaan kepada perwakilan BKKBN di daerah yang menyerahkannya” kata Sarles Brabar, Senin siang usai penyerahan itu.

Menurut Sarles, penghargaan ini diberikan karena Markum dinilai sukses dalam pembangunan kependudukan dan keluarga berencana di daerahnya. Penghargaan yang sama, pernah diterima oleh Bupati Keerom, almarhum Drs. Celsius Watae pada Juni 2017 di Lampung.

“Setiap tahun kami menyeleksi ketat penghargaan ini karena tim kami bekerja untuk menilai program pembangunan kepala daerah di Papua dalam bidang kependudukan dan pembangunan keluarga. Kiranya penghargaan ini memberi semangat, motivasi dan inspirasi bagi Bupati Keerom dan Biak Numfor, serta seluruh bupati dan walikota di Papua agar terus meningkatkan kesejahteraan keluarga di Papua,” kata Sarles.

Sarles mengatakan, untuk Bupati Biak Numfor Hery Ario Naap, pihaknya mengagendakan akan menyerahkan penghargaaan MKK ini langsung di Biak pada September mendatang.

“Pembangunan kependudukan dan keluarga di Papua adalah upaya untuk mewujudkan generasi emas Papua yang akan datang. Oleh karena itu, komitmen para kepala daerah tentu saja sangat dibutuhkan dalam program nyata,” tegas Sarles.

Editor: YESAYA M / GUSTI M

Komentar