Pemprov Papua Salurkan 17.991 Paket Sembako Bagi OAP

JAYAPURA (PTIMES) – Sebanyak 17.991 paket sembako didistribusikan bagi orang asli Papua (OAP) terdampak pembatasan sosial akibat mewabahnya virus corona atau Covid-19, di Kota dan Kabupaten Jayapura.

Bantuan sembako itu diserahkan secara simbolis oleh Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal di empat titik.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029, PILIHAN ANDA
  • Add your answer
Poll Options are limited because JavaScript is disabled in your browser.

Dimana secara total 4.741 paket diserahkan di Gunung Merah, Sentani, Kabupaten Jayapura. Kemudian 6.654 paket di Lapangan Trikora Abepura. Selanjutnya 2651 paket di Koya Timur, Kota Jayapura dan 3945 paket di Tanjung Ria (BLKI) Kota Jayapura.

“Penyerahan bantuan kali ini merupakan tindaklanjut dari kegiatan kemarin dimana kita memberi bantuan bahan makanan bagi rumah-rumah ibadah dari semua agama. Nah kali ini kita sasar OAP yang tidak punya KTP”.

“Termasuk juga dengan dengan mahasisa OAP yang berada di asrama maupun tinggal pada sebuah komunitas. Memang tadi hanya simbolis namun selanjutnya ada tim dari instansi terkait yang akan menuntaskan penyaluran,” terang Wagub Klemen, Sabtu (16/5/2020).

Klemen katakan, Pemprov Papua menargetkan penyaluran sebanyak 32 ribu paket sembako bagi warga dan semua elemen yang terdampak Covid-19 di Bumi Cenderawasih.

Dengan demikian, setelah 17.991 paket itu tersalurkan, maka selisihnya bakal diserahkan kepada warga Papua lainnya yang terdampak Covid-19. Hanya saja, penyalurannya melibatkan bupati dan walikota setempat.

“Bagi OAP yang punya KTP kami tegaskan nanti dari Pemkot dan Pemkab yang serahkan. Namun untuk yang belum punya KTP kami turun langsung membantu sekaligus mendata”.

“Artinya apa, kami di provinsi selain memberi bantuan, kita juga mau punya database yang jelas tentang jumlah OAP di Papua. Sehingga kedepan diharapkan bisa merencakan program kerja yang baik bagi mereka,” ucap ia.

Sementara isi dalam satu paket bantuan sembako berupa beras 20 kg, telur ayam 1 rak, minyak goreng 5 liter, serta supermie 1 karton. Kemudian beberapa buah garam dan pangan lokal berupa sagu, ubi jalar atau petatas, keladi, sayur mayur maupun buah-buahan yang dibagi dalam dua kantong ukuran besar.

EDITOR : ERWIN