Perbasi Gelar Penataran Wasit dan Pelatih

JAYAPURA (PTIMES)- Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi), Selasa pagi (25/2/2020) menggelar Penataran Pelatih dan Wasit Lisensi C dan B Serta Lisensi C dan B2 Cabang Olahraga Bola Basket Se-Provinsi Papua.

Penataran yang berlangsung di kantor KONI Papua kompleks GOR Cenderawasih APO Jayapura selama dua hari itu (25-27 Februari 2020) atas kerjasama Pengurus Besar (PB) Perbasi dan Pengurus Provinsi (Pengprov) Perbasi Papua.

Ketua Panitia Penataran Pelatih dan Wasit Perbasi, Frengky Apollos Baneftar,SH.MH mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) Papua dibidang perwasitan dan pelatih menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020.

Menurut Frengky, Pengprov Perbasi Papua mendorong dan menginginkan agar PON XX nanti, putra-putri asal Tanah Papua memimpin langsung pertandingan Basket di iven bergengsi se nusantara tersebut.

“Penataran ini atas kerjasama PB Perbasi danPengprov Perbasi Papua. Tujuannya Pengprov Perbasi Papua menginginkan agar pelaksanaan PON XX di Papua harus ada anak-anak Papua yang dipercayakan sebagai wasit danmeniup peluit di dalam lapangan Basket saat PON nanti,”ungkap Baneftar.

Lebih lanjut dikatakannya, selain penyiapan SDM untuk iven PON XX, para pelatih dan wasit asal Tanah Papua yang mengikuti penataran ini juga diproyeksikan dapat berpatisipasi di pertandingan Basket atau iven-iven nasional lainnya yang digelar di berbagai kota di Indonesia.

“Khusus SDM wasit kita harapkan setelah memimpin di PON, mereka juga terlibat di berbagai pertandingan Basket yang digelar di tana air. Kita harapkan di iven iven nasional wasit-wast kita dari Papua bisa memimpin pertandingan disana nantinya,”ujar Frangky yang juga Manajer sekaligus Penanggung Jawab Tim Basket PON Papua.

Dia menambahkan bahwa penataran wasit dan pelatih Basket Papua ini juga merupakan bentuk tanggung jawab Perbasi Papua merespon instruksi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua terkait penyiapan SDM wasit dan pelatih asal Tanah Papua.

“Ketua Perbasi Papua, Dra.Ribka Haluk menugaskan kami membentuk kepanitian kecil untuk melaksanakan apa yang diinginkan KONI Papua yaitu selain meyiapkan atlet berprestasi tetapi kita juga menyiapkan pelatih dan wasit yang berpotensi menciptakan potensi prestasi bagi Tanah Papua,”bilang Frangky.

Peserta penataran sebanyak 35 wasit dan pelatih berasal dari Papua dan Papua Barat dengan menghadirkan 2 pemateri masing-masing wasit dan pelatih berlisensi nasional dari dari PB Perbasi. “Kami bangga karena pesertanya ada juga dari saudara kita di Papua Barat. Perbasi sangat senang dan berharap nanti di PON, wasit dari Papua dan Papua Barat dapat memimpin pertandingan Basket,”tandasnya.

Editor: HANS B/YESAYA M