PON XX: 1000 Atlet dan Pelatih Papua Dapat Jaminan BPJS

JAYAPURA (PTIMES)- Sebanyak 1117 atlet dan pelatih Papua yang saat ini menjalani pemusatan latihan jelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX mendapatkan jaminan sosial perlindungan keselamatan kerja dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Pemberian jaminan tersebut merupakan kerjasama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua dengan BPJS Ketenagakerjaan.

Kepala BPJS dan Ketua Bidang Hukum KONI Papua Saat Menyerahkan Kartu Jaminan Sosial Kepada Atlet dan Pelatih Angkat Berat.

Ketua Bidang Hukum KONI Papua, Sefnat Manifit,SH dalam keterangan persnya, Selasa siang (18/2/2020) mengatakan jaminan sosial perlindungan keselamatan kerja bagi atlet dan pelatih Papua tersebut bertujuan melindungi mereka dalam bentuk layanan kesehatan maupun santunan bila terjadi resiko-resiko kecelakaan maupun kematian saat berlatih maupun bertanding.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029, PILIHAN ANDA
  • Add your answer
Poll Options are limited because JavaScript is disabled in your browser.

”KONI Papua bekerjasama dengan BPJS memberikan jaminan kepada atlet kita. Atlet dan pelatih yang mendapatkan jaminan dari BPJS ini berjumlah 1117 orang dari 37 Cabang Olahraga. Mereka saat ini sedang menjalani TC atau pemusatan latihan menjelang PON XX. ,”ungkap Sefnat.

Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai penasehat hukum itu menjelaskan dari 1117 atlet dan pelatih tersebut, nantinya akan berkurang setelah proses promosi degradasi atlit jelang PON. “Jumlah ini akan mengalami penyusutan atau berkurang setelah tim inti kontingen Papua terbentuk yang didahului melalui proses promosi degradasi,”jelasnya.

Sementara itu, Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Papua, Nasrullah Umar menjelaskan bahwa sistim database dan informasi BPJS berlaku online 24 jam sehingga apabila terjadi pengurangan atlet maka secara otomatis penerima jaminan (atlet atau pelatih) dikeluarkan dari sistim.

“Sistim informasi dan database BPJS berlaku online 24 jam sehingga apabila ada pengurangan atlet atau pelatih penerima jaminan maka akan dikeluarkan secara otomatis,”akunya.

Nasrullah menambahkan jaminan sosial perlindungan keselamatan kerja untuk atlet dan pelatih Papua memudahkan mereka untuk mendapatkan layanan-layanan kesehatan maupun santunan apbila terjadi kecelakaan saat berlatih maupun bertanding.
BPJS memberikan garansi bagi para atlet yang membutuhkan penangan medis bakal mendapatkan layanan kelas satu di semua rumah sakit pemerintah maupun swasta yang ada di Indonesia.

Senin petang (17/2/2019), Kepala BPJS menyerahkan kartu peserta jaminan sosial perlindungan keselamatan kerja untuk atlet dan pelatih Papua secara simbolis kepada atlet angkat berat dan basket yang sedang berlatih di Gedung Olahraga (GOR) Cenderawasih APO Jayapura. Penyerahkan secara simbolis juga diberikan kepada Ketua KONI Papua yang diwakili Sekretaris Umum KONI Papua, Kenius Kogoya,SP.M.Si, Senin malam (17/2/2020) di Kantor KONI Papua APO Jayapura disaksikan pengurus KONI Papua dan staf BPJS Papua.

Editor: HANS B/YESAYA M