Sekda Hadiri Konferensi Internasional, Ini Pesannya

LOS ANGELES (PTIMES)- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mengirimkan kurang lebih 1700 mahasiswa dan mahasiswi asli Papua untuk mengenyam pendidikan di berbagai kota studi di dalam negeri dan luar negeri.

Peserta Konferensi. Tampak hadir delegasi Pemprov Papua dan Para Mahasiswa dari Amerika, Inggris, Filipina dan Kanada.

Kebijakan ini merupakan salah satu wujud nyata dari visi misi Gubernur Papua, Lukas Enembe,S.IP.MH dan Klemen Tinal,SE.MM membangun Sumber Daya Manusia (SDM) asli Papua.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029, PILIHAN ANDA
  • Add your answer
Poll Options are limited because JavaScript is disabled in your browser.

Hal tersebut dikemukakan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua, TEA Hery Dosinaen,S.IP.MKP.M.Si saat menyampaikan sambutannya mewakili Gubernur Papua di Konferensi Internasional Pemuda dan Cendekiawan Papua, Jumat pagi (20/12/2019) di Sheraton Gateway Hotel Los Angeles California Amerika Serikat.

“Bapak gubernur dan wakil gubernur sejak 2013 memimpin penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kemasyarakatan di Papua dengan visi misi Papua Bangkit Mandiri dan Sejahtera. Dan untuk mewujudkan visi tersebut dilakukan melalui investasi Sumber Daya Manusia (SDM) Papua,”ungkap Sekda Hery.

Sekda Bersama Asisten III Papua Barat, Bupati Paniai, Anggota DPD-RI dan Penasehat Kemenlu usai Pembukaan Konferensi.

Ide Gubernur Papua mengirimkan putra-putri Papua untuk sekolah dan kuliah di dalam maupun luar negeri telah dipikirkan ketika menjabat sebagai wakil bupati Kabupaten Puncak Jaya tahun 2001. Dan cita-cita itu diwujudkan setelah menjabat sebagai orang nomor satu di Papua pada tahun 2013.

“Ide ini sudah tertanam sejak beliau (gubernur Lukas Enembe) menjadi wakil bupati Puncak Jaya tahun 2001. Beliau mempunyai konsep bagaimana memajukan Papua, salah satunya adalah menyekolahkan anak anak Papua di seluruh kota studi di Indonesia dan seluruh Dunia. Dan hal itu barulah diwujudkan tahun 2013,”ujar Sekda.

Saat ini, lanjut Hery, sebaran anak-anak Papua yang sedang kuliah hampir mencakup seluruh negara di dunia. Mereka diharapkan dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Hampir seluruh negara di dunia, ada anak Papua yang belajar disana. Ini adalah implementasi membangun SDM Papua yang berkualitas,”katanya.

Pada kesempatan tersebut, Sekda menyampaikan pesan gubernur Papua kepada para mahasiswa agar giat belajar sehingga dapat bekerja dan berkompetisi di seluruh dunia.

“Pesan bapak gubernur, adik-adik giat belajar sehingga dapat bekerja dan berkompetisi dengan orang lain di seluruh dunia. Kalian adalah emas bagi Tanah Papua. Walaupun emas kita dikeruk habis oleh orang lain, tapi kalian adalah emas untuk membangun Papua, Indonesia dan dunia,”ungkapnya disambut antusias para peserta konferensi.

Sekda juga mengapresiasi digelarnya Konferensi Internasional Pemuda dan Cendekiawan Papua. Dia berharap kegiatan ini menjadi wadah pemersatu putra putri Papua dalam berkontribusi membangun Papua, Indonesia dan dunia.

“Kalian harus tunjukan bahwa kita bisa dari yang orang lain. Salam hangat dari gubernur, wakil gubernur, bupati, walikota dari Mamta, Saireri, Animha, Meepago dan Laapago untuk adik-adik sekalian,”tandas Sekda Papua.

Editor: HANS BISAY