JAYAPURA- Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi menganggarkan dana sebesar Rp10 milliar tahun 2018 untuk pembebasan lahan seluas enam hektar guna menopang pembangunan patung Jesus Kristus di Kayu Pulo Base G Kota Jayapura.
Kepala Dinas PUPR Papua, Djuli Mambaya,ST mengatakan alokasi dana tersebut merupakan penambahan dari dana pembebasan lahan yang dianggarkan tahun ini kurang lebih Rp3,7 miliar.”Sebelumnya sudah dianggarkan Rp3,7 milliar dan kita alokasikan lagi Rp10 miliar untuk pembebasan lahan supaya saat pembangunan konstruksi, sudah tidak ada masalah lagi dengan masyarakat,”jelas Mambaya menambahkan bahwa pembayaran hak ulayat masyarakat adat akan dilakukan tebukan dan transparan di para-para adat.
Menurut Mambaya, proses pembangunan patung Jesus Kristus sudah memasuki tahapan tender oleh Biro Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Papua Diharapkan dalam waktu dekat sudah ada pemenang sehingga pekerjaan dapat segera dilaksanakan. “Akses jalan menuju patung sekitar 800 meter sedangkan nilai pekerjaannya sebesar Rp15 milliar dan sudah sudah ditender,”
Mengenai desai patung tersebut, kata Mambaya, sudah difinalisasi dan telah mendapat persetujuan dari pihak agama dan DPR Papua. Saat ini para seniman pematung se Indonesia dibawah koordinasi Kartika Afandi, tengah membuat miniatur patung setinggi tiga meter di Yogyakarta. Patung yang terbuat dari perunggu ini, akan dipamerkan di Kantor Dinas Pekerjaan Umum, Kantor Gubernur Dok II Jayapura serta Gedung Negara Dok V Atas Jayapura.
Editor: HANS BISAY
