JAYAPURA- Kabar gembira dan sukacita bagi rakyat Papua. Salah satu putra terbaik asal tanah Papua, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Johny Edison Isir dikabarkan lolos sebagai Aide De Camp (ADC) atau sebagai ajudan pribadi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Kombes Johny lolos menjadi ajudan pribadi Presiden RI setelah menjalani serangkaian tes khusus. Tentunya ini posisi yang menjanjikan, terutama bagi karir jebolan Akpol terbaik (Adhimakayasa) angkatan 96 tersebut.
Tokoh Perempuan Papua, Febiolla Oheii, Senin (24/07/2017) di Jakarta mengatakan karier yang diraih Kombes Pol Johny Isir merupakan anugrah yang patut disyukuri masyarakat Papua. Pasalnya, putra-putri terbaik Papua mulai menduduki posisi-posisi strategis.
Menurut Febiolla, pada tahun 2008 saat dirinya bertugas bersama Presiden RI ke (Presiden SBY), dirinya mengajukan permintaan kepada pemerintah saat itu, untuk mengkader putra-putri Papua menjadi Pasukan Pengawal Presiden (Paspamres) dan hasilnya 8 putra Papua terpilih menjadi Paspamres.
“Tahun 2008 saat bersama Presiden ke 6, saya minta kepada beliau agar bisa dipercaya putra putri Papua jad Paspampres dan Puji Tuhan, Mayjen Doni Monardo sangat kritis dan akhirnya ada 8 putra papua yang jadi Paspampres.Saat ini ada Kapten Daud yang jadi Komandan Komplek istana Bogor, Ahad Kutanggas yang jadi Walpri Presiden ke 7 dan Mansai Sadrak,”katanya.
Dikatakannya, dua tahun lalu pihaknya telak menyampapikan kepada Presiden Jokowi agar putra-putri Papua ditugaskan menjadi ADC dan ternyata hari ini Kombes Pol Johny Isir lolos menjadi ADC Presiden. “Dua tahun lalu kami minta kepada Pak Jokowi apakah beliau siap menorehkan sejarah untuk Papua agar ada Putra Papua jd Adc beliau, contoh Kapolri, ADC putra Papua dan tadi selesai sidang Paripurna, dapat kabar bahw Kombes Pol Johnny Isir jadi ADC Presiden, jujur sy sangat bangga sekali. “Karena kak Johnny Isir adalah lulusan terbaik Akpol 1996. Jadi jangan Kaget Jika nanti Kapolri kedepan bisa jadi Putra Papua, Amin. Jika Pak Jokowi bukan Presiden, rasanya mau saya peluk dan cium.. dan tdk sadar air mata tumpah juga,”ungkap Febiolla Bangga.
Edison Isir belum lama menjabat selaku Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau, menggantikan Kombes Rivai Sinambela. Kini pemegang penghargaan Satya Lencana Dharma Seroja tahun 2005 itu pun sudah punya tanggung jawab baru sebagai ajudan Presiden RI.
Kapolda Riau Irjen Zulkarnain mengatakan, dirinya belum tahu soal kabar tersebut. Setahunya Isir baru akan mengikuti tes saja. Walau demikian, Jenderal bintang dua ini berharap Isir terpilih sebagai ADC.
Terpisah, Kombes Johny Edison Isir mengungkapkan, bahwa dirinya berharap agar posisi tersebut menjadi amanah. “Semoga lancar dan menjadi amanah,” ungkapnya seperti dilansir GoRiau.com.
Selain Adhimakayasa 96, Kombes Johny juga punya sederet pengalaman terkait penanganan kasus-kasus yang menyangkut penyelundupan dan Korupsi. Ia pernah tergabung dalam Satgas BBM Ilegal Batam (2005) dan menjabat sebagai Kasatgas Anti Korupsi Polda Papua.
Editor: HANS BISAY
