Pebiliar Papua Ikut Kejuaraan Dunia

JAYAPURA (PTIMES)- Pebiliar putri Papua, Silviana Lu dan dan Angelina Ticoalu pebiliar DKI Jakarta mewakili Indonesia di kejuaraan biliar dunia putri 9 ball (bola) di Sanya Jinghai Hotel & Resort, Sanya, China.

Senin petang, kedua atlet sedang bersiap menjalani pertandingan perdana di ajang bertabur pebiliar dunia itu. “Dari hasil seleksi nasional, atlet kita Silviana Lu dan pebiliar putri DKI Jakarta Angelina Ticoalu dipercayakan mewakili Indonesia di kejuaraan dunia yang berlangsung di China,”kata Agus Fakaubun,SE Sekretaris Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) kepada PAPUA TIMES via sambungan internasional, Senin petang (16/12/2019).

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029,PILIHAN ANDA?

View Results

Loading ... Loading ...

Agus menginformasikan keikutsertaan Silviana Lu diajang ini dalam rangka diharapkan dapat meningkatkan teknik serta pengalaman bertanding pebiliar putri Papua itu sebelum berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020.

“Kita harapkan penampilan Silviana di kejuaraan dunia dapat meningkatkan teknik permainan dan menambah “jam terbangnya” sehingga dia dapat mempersembahkan prestasi terbaik bagi kontingen Papua di PON nanti,” ujar Agus yang ikut mendampingi atletnya di China.

Dia optimis pada PON XX nanti, Silviana dapat mempersembahkan medali bagi kontingen Papua karena yang bersangkutan aktif mengikuti kejuaraan-kejuaraan nasional maupun internasional.

“Kami berharap dan percaya pasti ada dukungan dari Pemerintah Provinsi Papua dan KONI Papua kepada atlet kami, karena Silviana salah satu atlet andalan kita yang punya peluang besar mempersembahkan medali,”harapnya.

Silviana Lu dan dan Angelina Ticoalu adalah pebiliar Indonesia yang baru saja berlaga di SEA Games 2019. Keduanya berhasil menyumbangkan medali perunggu dari divisi 9 bola ganda putri.

Untuk diketahui Kejuaraan Biliar internasional ini memperebutkan total hadiah 175.000 dolar AS atau setara Rp2,4 miliar, dengan juara pertama mendapatkan hadiah 44.000 dolar AS (Rp616 juta).

Editor: HANS BISAY

Komentar