JAYAPURA (PTIMES)- Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura kembali mewisuda 1189 mahasiswa/mahasiswi periode III tahun 2019/2020. Upacara wisuda berlangsung di Auditorium Uncen Jayapura dipimpin langsung Rektor Universitas Cenderawasih, Dr. Ir. Apolo Safanpo, S.T.,M.T,Kamis (21/11/2019).
Wisuda pada hari ini berjumlah 1189 wisudawan yang diikuti oleh 9 Fakultas dan Program Pascasarjana, antara lain Program Pascasarjana 66 lulusan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 270 lulusan, Fakultas Hukum 82 lulusan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 269 lulusan.
Kemudian Fakultas Ekonomi dan Bisnis 117 lulusan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 47 lulusan, Fakultas Teknik 114 lulusan, Fakultas Kesehatan Masyarakat 147 lulusan, Fakultas Kedokteran 67 lulusan dan Fakultas Ilmu Keolahragaan 8 lulusan.
Rektor Uncen Dr. Ir. Apolo Safanpo, S.T.,M.T dalam laporannya mengatakan dari 1189 lulusan, terdapat 2 orang memperoleh predikat Cumlaude, dengan indek Prestasi Komulatif (IPK) tertinggi atas nama Hermanus Suweni mahasiswa Program Magister Pendidikan Kewarganegaraan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dengan IPK 3,85 dan Aunike Ana Meisa dari Program Strata Satu (S1) Pada Program Studi Planalogi Fakultas Teknik dengan IPK 3,88.
Dalam sambutannya, Rektor mengatakan wisuda bukanlah purna tugas untuk berhenti belajar dan kuliah itu bukan untuk kerja, tapi ilmu yang sudah didapatkan akan dilanjutkan untuk digunakan menyelesaikan dan membantu masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan dan tantangan yang semakin komplek ke depan.
“Karena belajar itu adalah sebuah peristiwa mental atau sebuah proses internal yang tidak hanya melibatkan hubungan stimulus dan respon tapi lebih dari itu, bahwa belajar merupakan aktivitas yang melibatkan kegiatan berpikir yang kompleks dan juga dorongan mental yang dikendalikan oleh otak dan kehalusan budi untuk diniatkan membantu sesama,”ungkap Safanpo.
Dia berharap para lulusan Universitas Cenderawasih mampu membuka mata dan pikiran, dengan modal apa yang telah didapat selama pendidikan, untuk berkreasi dan berinovasi. Sehingga lulusan Uncen tidak hanya akan menjadi penambah jumlah pengangguran untuk negeri ini.
“Salah satu peluang besar saat ini adalah menggeluti bisnis kreatif, yang mengkolaborasikan keilmuan, potensi lokal, dengan peluang dan kebutuhan pasar. Namun, ada hal penting yang harus kalian ingat, bahwa kesuksesan yang bermakna adalah kesuksesan yang membawa kebaikan bagi orang lain. Karena saat ini banyak orang yang telah berhasil dan sukses, namun kurang berdampak bagi kebaikan, bahkan ada yang sebagian melakukan kesuksesan dengan cara memperdaya orang lain,”tandas Rektor Safanpo.
Editor: HANS BISAY
