Ekspor Papua September 2019 US$194,6 juta

JAYAPURA (PTIMES) – Nilai ekspor Provinsi Papua pada September 2019 tercatat senilai US$194,6 juta atau meningkat sebesar 2.539,59 persen dibanding bulan sebelumnya yang senilai US$7,37 juta.

Dilihat dari jenisnya, ekspor Papua bulan ini terdiri dari ekspor migas US$397 dan ekspor nonmigas US$194,6 juta.

SIAPA CALON GUBERNUR PAPUA 2024-2029,PILIHAN ANDA?

View Results

Loading ... Loading ...

Peningkatan ekspor nonmigas juga diakibatkan oleh adanya ekspor golongan Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) yang sebesar US$186,14 juta.

Sementara ekspor Kayu & Barang dari Kayu (HS44) pada September 2019 senilai US$5,73 juta; ekspor golongan Ikan & Hewan Air Lainnya (HS03) senilai US$0,05 juta dan ekspor Nonmigas Lainnya senilai US$2,69 juta.

Hal ini sebagaimana dikatakan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Papua Simon Sapary, dalam rilisnya yang diterima, Rabu (16/10/2019).

Berbeda dengan ekspor, sambung Kepala BPS Papua, aktivitas impor Papua pada September 2019 tercatat senilai US$26,52 juta atau menurun 39,75 persen, dibandingkan Agustus 2019 yang senilai US$44,02 juta.

Impor 10 golongan nonmigas utama pada September 2019 juga tercatat senilai US$8,24 juta atau menurun 58,82 persen bila dibandingkan Agustus 2019 yang sebesar US$20,02 juta.

“Kalau impor dari tujuh negara utama pada September 2019 tercatat sebesar US$25,74 juta atau menurun 35,64 persen dibanding Agustus 2019”.

“Sedangkan tiga negara pemasok barang terbesar ke Papua pada September 2019 adalah Singapura senilai US$16,63 juta (62,72 persen), Australia dengan impor senilai US$8,77 juta (33,08 persen), dan Papua Nugini senilai US$0,75 juta (2,82 persen),” imbuhnya.

EDITOR : ERWIN

Komentar